Perkuat Pemasaran, Gencar Membikin Desain Baru.

Mengantongi omzet ratusan juta dari usaha pembuatan kaos khas Solo tidak
membuat Aries Adenata lantas berpuas diri. Ia masih terus berusaha
mengembangkan bisnisnya agar bisa lebih besar lagi.

Salah satu targetnya adalah menjadikan kaos bikinannya sebagai ikon Kota
Solo. "Saya ingin kaos saya menjadi salah satu incaran para pelancong
ketika berkunjung ke Solo," katanya.

Aries berharap, popularitas kaosnya bisa menyamai kaos Dagadu Yogyakarta
dan kaos Joger Bali. Untuk memenuhi ambisinya itu ia pun getol
mengembangkan jaringan pemasaran.

Salah satunya dengan menggandeng toko-toko suvenir di Kota Solo untuk ikut
menjajakan kaos bikinannya. Beberapa kali ia juga mengajak kerjasama
agen-agen perjalanan wisata. Ia mengaku, cara ini tergolong efektif.

Banyak wisatawan yang melancong ke Solo akhirnya mengenal kaos buatannya.
"Banyak orang yang mulai mengenal produk saya. Permintaan pun semakin
meningkat," klaimnya.

Cara lain yang ditempuhnya adalah memasarkan produk melalui toko online.
Lewat pemasaran online, kaosnya menjadi semakin dikenal. Setiap orang bisa
melihat dan tidak harus datang ke Solo. "Bisnis-bisnis produk daerah
lainnya juga seperti itu, sehingga mereka bisa terkenal," terangnya.

Kendati fokus membidik wisatawan dan mengenalkan kaosnya ke masyarakat
luas, ia juga tak melupakan masyarakat asli Solo sebagai target
konsumennya. Ia berpendapat, dengan semakin banyak orang Solo yang memakai
kaos bikinannya, maka pelancong yang melihat akan semakin tertarik.

Aries sendiri mengaku masih akan fokus mengembangkan produk Kaos Rasa
Solonya di sekitar Jawa Tengah, khususnya Kota Solo. "Yang paling utama di
Pulau Jawa dulu, agar kaos saya menjadi ikon Nusantara yang dimiliki Solo,"
katanya.

Selain pemasaran, ia juga fokus meningkatkan kualitas produk dengan membuat
desain-desain kaos yang lucu dan unik. Tentu saja tanpa meninggalkan ciri
khas Kota Solo.

Dalam pembuatan desain ini ia tetap melibatkan para karyawannya. Aries pun
getol mengajarkan trik atau cara membuat desain yang menarik kepada para
karyawannya.

Menurutnya, dengan semakin banyak orang terlibat dalam pembuatan desain,
maka akan semakin banyak ide-ide baru bermunculan. Ke depan, ia optimistis,
hadirnya desain-desain kreatif lainnya, mampu membawa kaos buatannya
semakin diminati orang, dan dikenal sebagai ikon Kota Solo.
Selain kaos, Aries juga mulai membuat suvenir lain, seperti gantungan
kunci dengan ikon Kota Solo.

(Selesai)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

An Evening in Paris.(Film India Jadul).

Laba Dari Tas Kaum Hawa.